9/26/13
9/24/13
Menentukan Reversal Atau Retrace
Menentukan Trend Reversal atau Continue
Ini adalah penentuan yang harus di perhatikan oleh para
trader “ apakah berlanjut atau berbalik arah.” Para trader banyak terkecoh
karena ini terutama dalam menentukan reversal dan retrace. Mari kita bahas
Menentukan trend reversal atau continue.
Retrace
Retrace adalah suatu kondisi dimana harga bergerak
berlawanan dengan trend yang terjadi tapi hanya untuk sesaat, kemudian harga
akan bertolak lagi dan meneruskan trend yang telah terbentuk sebelumnya. Retrace
umumnya terjadi sebagai bentuk koreksi terhadap trend yang ada, dimungkinkan
karena aksi profit taking short-term atau keragu-raguan trader akan tingkat
kejenuhan pasar. Retrace bisa menjadi sebuah indikasi dan sinyal yang kuat
untuk entry posisi pada pola trend yang berkesinambungan.
Reversal
Reversal adalah Perubahan nilai harga dari keseluruhan
trend. Ketika sebuah uptrend berubah
menjadi downtrend dan sebaliknya, ini disebut reversal.
Retrace posisi terbaik untuk open Posisi.
Retrace yang saya sebut adalah reversal dari timeframe kecil
atau timeframe sebelumnya. Retrace juga posisi erbaik untuk menentukan sebuah
posisi. Coba kalian lihat Gambar di bawah ini.
Pada Timeframe lebih besar terlihat trend yang sangat kuat maka
cukup baik untuk melakukan open posisi. Tapi dimana posis untuk melakukan open
posisinya, retace adalah jawabanya. Kita lihat timeframe lebih besar sedang
Trend Up. Dan terlihat di timeframe besar ada retace. Kemudian kita lihat di
timeframe lebih kecil maka di timeframe lebih kecil retrace di Timeframe besar
adalah sebuah reversal di timeframe kecil.
9/23/13
Penentuan sebuah Trend
Kita hanya melihat 2 pegerakan
harga yaitu trend naik atau up trend dan trend turun atau down trend. Di dalam
trend utama atau primary trend terdapat trend yang melawan arah pada trend
utamanya. Dow mengatakan market begerak pada timeframe masing-masing di waktu
yang sama. Dan kita juga mengtahui bahwa di forex market terdapat beberapa
timeframe yaitu ;
1.
Timeframe M1 waktu 1 menit
2.
Timeframe m5 waktu 5 menit
3.
Timeframe M15 waktu 15 menit
4.
Timeframe M30 waktu 30 menit
5.
Timeframe H1 waktu 1 jam
6.
Timefram H4 waktu 4 Jam
7.
Timeframe D1 waktu 1 hari
8.
Timeframe W1 waktu Mingguan
9.
Timeframe Monthly waktu 1 bulan
Dimana waktu atau time frame tersebut menunjukan waktu
dimana penutupan harga yang di gambarkan dengan candlestick dan bar pada
timeframe masing-masing. Artinya menurut dow posisi harga di masing-masing
timeframe selalu di posisi yang sama dalam waktu yang sama pula. Menurut dow
trend dimarket hanya ada dua yaitu uptrend dan downtrend. Terus Bagaimana
dengan Trend sedang Flat, apa Flat juga termasuk trend di market. “Saya juga ga
tau…”
Primary Trend
Primary Trend adalah sumber kekuatan utama dalam
salahsatu pegerakan harga yang menunjukan arah trend sebenarnya, umumnya
primary trend dapat berlangsung bertahun-tahun.
Secondary Trend
Secondary
trend adalah Trend yang berlawanan arah dengan arah trend utama atau primary
trend dan berlangsung kisaran mingguan
hingga bulanan.
Uptrend
Sebuah uptrend teridentifikasi bila pegerakan harga membuat
nilai tertinggi yang baru, dengan nilai terendah lebih tinggi sebelumnya.
Umumnya kita lebih enal dengan sebutan Higher high dan Higher low. Ciri – ciri
market yang menunjukan uptrend sbg :
1. Harga
senantiasa membuat nilai tertinggi yang baru.
2. Nilai
terendah yang lebih tinggi dari nilai terendah sebelumnya.
3. Harga
terendah di atas harga tertinggi.
4. Harga
tertinggi di bawah nilai terendah.
Lihatlah contoh dibawah ini yang menunjukan Uptrend :
Subscribe to:
Posts (Atom)